Tak Perlu Mahal, Begini Cara Merawat Ban Mobil Agar Awet Digunakan

tekanan udara stabil

Cara Merawat Ban Mobil agar Awet digunakan – Anda mampu membeli mobil berarti harus mampu melakukan perawatan secara maksimal. Bukan hanya perawatan mesin, bodi, tapi mencakup bagian-bagian mobil secara keseluruhan termasuk ban.

Ban merupakan salah satu bagian mobil yang mudah rusak. Setiap kali mobil dioperasikan ban selalu bersentuhan dengan tanah atau aspal. Meskipun begitu Anda harus pintar-pintar merawat ban supaya tetap awet. Soal awet atau tidaknya ban memang tergantung pemakaian. Namun dengan trik-trik khusus, setidaknya Anda bisa memperpanjang umur pakai ban mobil itu sendiri.

Mau tahu cara merawat ban mobil agar awet digunakan? Berikut ini langkah-langkahnya.

Pastikan Tekanan Udara Stabil

tekanan udara stabil
tekanan udara stabil

Cek tekanan udara dalam ban di bengkel 3-4 minggu sekali. Jika ingin menambah udara lakukan di pagi hari. Udara pagi yang dingin cukup bagus untuk mencegah pemuaian dalam ban. Kestabilan tekanan udara sangat berpengaruh terhadap performa ban.

Tekanan udara yang kurang mengakibatkan tarikan mobil lebih berat. Sebaliknya jika tekanan udara terlalu keras juga kurang bagus untuk kondisi ban. Permukaan ban yang keras menjadi lebih cepat halus akibat pergesekan dengan aspal.  Dibanding pompa angin biasa, kualitas udara yang dihasilkan pompa nitrogen jauh lebih bagus. Untuk itu luangkan waktu ke SPBU yang menyediakan pompa nitrogen.

Rotasi Ban Depan dan Belakang

Rotasi Ban depan belakang
Rotasi Ban depan belakang

Merotasi posisi ban juga merupakan cara merawat ban mobil agar awet digunakan. Perlu diketahui, ban depan mudah sekali menipis karena terlalu sering bergesekan dengan aspal dan rem. Untuk itu sebaiknya posisi ban depan dan belakang ditukar untuk menghindari tekanan yang tidak sebanding. Hal ini juga untuk menghindarkan ban aus di waktu yang berbeda. Rotasi ban depan dan belakang ini idealnya dilakukan setiap 5000 kilometer sekali.

Hindari Lubang, Kendarai Mobil dengan Kecepatan Normal

Tidak selamanya jalan yang Anda lalui selalu mulus. Kadang untuk perjalanan yang tidak biasa harus melewati jalan berlubang atau bahkan berbatu. Karena itu sebaiknya Anda mengendarai mobil dengan kecepatan normal. Bila perlu kurangi kecepatan untuk menghindari jalanan berlubang.

Jalan berlubang tidak hanya membuat ban cepat rusak namun juga berdampak buruk bagi komponen mobil lain karena sering mendapat guncangan, disamping bagian shock-breaker juga lebih boros oli. Di sisi yang lain meningkatnya angka kecelakaan salah satunya juga disebabkan faktor jalan yang berlubang.

Bebaskan Pola Ban dari Kerikil

Ban memang terbuat dari bahan karet yang kuat. Namun jika kemasukan benda yang tidak semestinya lama-lama akan rusak juga. Demikian juga dengan ban mobil, kerikil-kerikil yang masuk di sela-sela pola ban berisiko merusak ban secara permanen. Kondisi akan semakin parah ketika kerikil bersentuhan dengan aspal. Tidak menutup kemungkinan kerikil menancap semakin dalam. Oleh sebab itu bersihkan kerikil-kerikil maupun kotoran yang lain dari pola ban. Lakukan pembersihan minimal sekali dalam 2 minggu.

Service Secara Rutin di Bengkel

servis mobil di bengkel
servis mobil di bengkel

Mungkin Anda punya pengetahuan yang cukup tentang seluk-beluk mobil, termasuk cara merawat ban. Namun karena keterbatasan peralatan mau tidak mau Anda harus membawanya ke bengkel resmi. Teknisi bengkel profesional biasanya mempunyai pengalaman yang cukup untuk memeriksa ban mobil, termasuk mengecek posisi roda juga suspensi yang dapat mempengaruhi umur ban Anda.

Demikian pembahasan singkat cara merawat ban mobil agar awet digunakan. Bagi Anda yang ingin melindungi bagian-bagian penting mobil seperti cat bodi, ban, velg, maupun interior mobil, silakan hubungi Autolongue.id. Kami adalah car detailing yang melayani paint protection dengan coating, wax, coating ban & velg, coating interior (jok, dashboard, tongkat persneling, dll). Anda juga bisa mempercayakan pada kami untuk servis dan pemasangan audio/video serta aksesoris mobil Anda.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *